Kukar, reviewsatu.com – Sejumlah titik di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terpaksa harus mengalami gelap gulita akibat kurangnya penerangan dari Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU).
Terkait dengan hal tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Kutai Kartanegara (Dishub Kukar) Ahmad Junaidi mengaku akan segera membangun LPJU di 26 titik di Kukar pada tahun 2023 ini.
Kendati demikian, ia menerangkan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan proses perencanaan terlebih dahulu. Sementara pengerjaan fisiknya akan dimulai pada bulan April mendatang.
“Sementara ini kita masih dalam proses perencanaan, hingga akhir bulan. Insyaallah bulan April sudah mulai pengerjaan fisiknya,” ucap Junaidi, Senin (20/3/2023).
Pembangunannya diketahui akan memakan anggaran sebesar Rp 6 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar.
Dengan dana sebesar ini, diharapakan Junaidi mampu menerangi 26 titik ruas jalan di desa dan kelurahan yang ada di Kukar, mulai dari hulu hingga pesisir.
“Disamping itu, kita juga akan melakukan perawatan, kalo pengadaan itu khusus desa yang belum ada LPJU, perawatan itu bagi yang sudah ada,” jelasnya.
Ahmad Junaidi pun mengatakan bahwa pihaknya ingin merubah kontrak daya menjadi permeter. Hak ini bertujuan guna menghemat biyaya tagihan listrik yang selama ini bisa mencapai 20 juta rupiah perbulannya. Juga akan mengunakan lampu LED yang lebih hemat listrik.
“Kita juga mengusulkan penggunaan smart LPJU, dimana pada jam tertentu lampunya akan meredup. Ini tujuannya agar lebih hemat pembayaran listriknya,” pungkasnya. (adv/jat)