Balikpapan, reviewsatu.com – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) menerima kunjungan Kapolda Kaltim Irjen Polisi Drs. Imam Sugianto, beserta jajaran ke Wilayah Kerja (WK) Mahakam beberapa waktu lalu.
Tim Polda Kaltim berkunjung ke Rig Raisis Lapangan Tunu dan Rig Tasha Lapangan Bekapai, dalam rangka melaksanakan monitoring dan implementasi pengamanan Objek Vital Nasional (obvitnas). Yaitu wilayah dan fasilitas operasi migas PHM.
Kapolda Kaltim Imam Sugianto dalam menyampaikan menjaga obvitnas merupakan tanggung jawab Polda Kaltim, khususnya terhadap PHM dan Pertamina. “Kami sangat menjaga dan berharap agar kegiatan migas yang dilakukan dapat berjalan dengan aman dan lancar demi menjaga ketahanan energi nasional. Apabila terdapat permasalahan agar dapat dikoordinasikan dan Polda siap untuk membantu memfasilitasi penyelesaian yang diperlukan,” terangnya.
Kapolda hadir bersama jajaran Polda Kaltim: Dir. Pamobvit Kombes Pol. Sugeng Utomo, S.H, S.I.K,MH, Dirintelkam Kombes Pol. Dedy Kusuma Bakti, S.I.K., M.T.C.P, dan Karoops Kombes Pol. F. Barung Mangera, S.I.K, M.Han.

Jajaran Polda Kaltim berdiskusi dengan manajemen PHM terkait kegiatan pengeboran yang dilakukan oleh Perusahaan. Selain berkunjung ke lokasi pengeboran dengan Rig Raisis di area swamp/rawa Lapangan Tunu yang berlokasi di Desa Sepatin, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, rombongan juga meninjau Rig Tasha yang merupakan salah satu rig lepas pantai di Lapangan Bekapai.
General Manager PHM, Krisna, mengatakan bahwa PHM menyambut baik kunjungan Polda Kaltim dan berharap bahwa kunjungan ini dapat mendukung peningkatan aspek keamanan kegiatan operasi migas PHM.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, terutama Polda Kaltim. Saat ini PHM merupakan salah satu tulang punggung produksi gas nasional dimana 50% produksi berasal dari lapangan Tunu ini,” ujar Krisna.
Terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Kalimantan dan Sulawesi, Azhari Idris, menyampaikan apresiasi kepada Kapolda Kaltim dan jajaran.
“Dukungan pengamanan melalui Perjanjian Kerja Sama antara SKK Migas dan Polda Kaltim untuk Hulu Migas merupakan salah satu prioritas dari SKK Migas. Diharapkan kunjungan ini dapat memberikan referensi dalam merumuskan strategi pengamanan yang lebih efektif dalam menjaga dan melindungi obvitnas khususnya di Kalimantan dan Sulawesi,” ujarnya.
PHM lanjutny akan terus berkolaborasi dengan semua pemangku kepentingan, terutama SKK Migas, pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat. Sesuai dengan nilai AKHLAK Kolaboratif untuk memelihara keselamatan dan keamanan operasi migas Perusahaan.
Sebagai catatan, PHM merupakan anak Perusahaan PHI yang menjalankan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG (Environment, Social, Governance) di Wilayah Kerja Mahakam di Kalimantan Timur. PHM bersama anak perusahaan dan afiliasi PHI lainnya terus melakukan beragam inovasi dan aplikasi teknologi dalam menghasilkan energi yang selamat, efisien, handal, patuh, dan ramah lingkungan demi mewujudkan #EnergiKalimantanUntukIndonesia. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com. (*/boy)