Samarinda, reviewsatu.com – Seorang perempuan ditemukan tidak bernyawa di bangsalan yang ia sewa di Jalan Ir Sutami, Gang Pusaka, RT 22, Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang, Rabu (3/5/2023).
Berdasarkan penuturan relawan Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Sungai Kunjang, Arie, di dalam kamar perempuan bernama Bahriah (50) terdapat tiga jenis obat-obatan.
“Beliau memang sakit di kamar terdapat tiga jenis obat,” ungkap Arie.
Arie menyebut Bahriah tinggal sendiri di bangsalnya. Wanita kelahiran Balikpapan tersebut sebelumnya berencana kembali ke kota asalnya. Bahkan ia sudah lapor kepada ketua Rukun Tetangga (RT) setempat untuk melakukan pencabutan berkas kependudukan.
Penemuan jasad Bahriah oleh salah seorang rekan kerjanya di salah satu pergudangan.
“Ada temen kantornya datang ke rumah,” ungkap Arie.
Ketika ditemukan jasad Bahriah terlihat mengenakan pakaian tidur berbunga-bunga warna biru tersungkur ke arah pintu lemari. Posisi badan Bahriah seperti orang bersujud di antara kasur tidur dan lemarinya. Di atas kasur nampak beberapa tas dan beberapa pakaian di dalam keranjang dan kresek bewarna kuning.
Untuk mengetahui alasan pasti Bahriah meninggal, pihak berwajib membawa jasadnya ke Rumah Sakit Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) untuk dilakukan otopsi.
“Iya dibawa ke AWS (Rumah Sakit, Red.) diotopsi dulu baru di bawa pihak keluarga ke Balikpapan,” pungkas Arie. (dey/dah)
