Samarinda, reviewsatu.com – Warga Samarinda diimbau untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang sempat terjadi beberapa waktu ini. Hal itu disampaikan Baiat Alhadid, Prakirawan BMKG Kota Samarinda, saat dikonfirmasi di ruang tamu Kantor BMKG Samarinda pada Selasa (3/1/2023).
“Untuk tiga hari ke depan ada peringatan dini di wilayah Samarinda yang harus diwaspadai. Yaitu hujan lebat disertai angin kencang dan juga petir,” terang Baiat Alhadid.
Pria yang saat ditemui menggunakan jaket bewarna hitam itu menambahkan secara umum perubahan cuaca yang tidak biasa ini dapat terjadi pada siang, sore dan malam hari.
Kondisi cuaca yang melewati ambang batasnya ini tidak hanya dijumpai setiap awal tahun. Pasalnya hal ini juga pernah terjadi pada Oktober 2022.
Salah satu faktor yang mendorong cuaca ekstrem seperti yang terjadi pada Senin (2/1/2023) malam adalah tidak turunnya hujan dalam seminggu terakhir. Akibatnya sejumlah pohon tumbang di beberapa titik. Bahkan satu rumah di Jalan Gerilya Gang Baru ikut roboh.
Hal inilah yang mendasari terbitnya peringatan dini cuaca ekstrem untuk beberapa daerah di wilayah Kalimantan Timur, khususnya Samarinda.
“Untuk warga Samarinda tiga hari ke depan harap untuk waspada perubahan cuaca ekstrem karena sudah ada hasil laporan monitoring,” pesan Baiat.
“Untuk info berikutnya akan update di website kami www.bmkgsamarinda.com dan media sosial baik Facebook maupun Instagram BMKG Kota Samarinda setiap dia kali sehari, pagi dan sore,” sambung pria yang hampir setahun bekerja di BMKG Kota Samarinda itu. (dey/boy)
