Makmur HAPK Pamit Dari Golkar

golkar
Makmur HAPK.

Samarinda, reviewsatu.com – Mantan Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK resmi keluar dari Partai Golkar. Mundurnya Makmur ditunjukkan dengan surat pernyataan pengunduran diri dari partai berlambang beringin itu.  

Dalam surat yang beredar tersebut, Makmur menyebut pengunduran dirinya dari Golkar merupakan inisiatif sendiri. Bukan tanpa paksaan.

“Dengan ini Menyatakan Mengundurkan Diri dari Keanggotaan Partai Golongan Karya (GOLKAR) Provinsi Kalimantan Timur. Demikian surat pernyataan pengunduran diri ini saya buat dengan penuh kesadaran, dan dalam keadaan sehat wal afiat, serta tanpa paksaan dari pihak lain, dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya,” tulis Makmur dalam surat pernyataan yang ditandatangani di atas materai tertanggal 30 April 2023.

Sekretaris DPD Golkar Kaltim, Muhammad Husni Fachruddin pun menanggapi pengunduran diri Makmur. Ia mengatakan Golkar tidak pernah punya niatan untuk memberhentikan Makmur, baik sebagai kader maupun anggota dewan. Ayub, sapaannya, mengatakan juga kalau DPD Golkar Kaltim menyikapi pengunduran diri tersebut dengan santai. Bagi Ayub ini merupakan hal yang wajar dalam politik. 

Baca Juga  Mimpi Wishnutama Ciptakan Metaverse di IKN

“Di parpol, keluar masuk, kawin cerai apalagi jelang pileg itu biasa. Jadi kami sikapi dengan normal dan biasa saja. Tidak baper, tidak sensitif,” ucapnya.

Adapun, calon kuat penggantinya adalah Kaharuddin Jaffar dari dapil yang sama. 

“Kita lagi layangkan proses PAW ke DPRD, minta fraksi untuk tindaklanjuti ke sekretariat. Lalu ke KPU Kaltim meminta klarifikasi siapa yang bakal menggantikan posisi Pak Makmur. Secepatnya, sesegera mungkin, karena kalau lambat kan sayang,” tutupnya.

Makmur sendiri mengantongi 38.211 suara untuk bisa menduduki kursi wakil rakyat dari Dapil 6 yakni Kutai Timur, Berau dan Bontang. Berbekal suara paling banyak itu, mantan bupati Berau dua periode ini pun berhak menduduku kursi ketua dewan periode 2019-2025. Namun di tengah periode, ia berseteru di internal partai dengan Hasanuddin Mas’ud, Ketua DPRD Kaltim saat ini. Kala itu Hasan menduduki posisi sebagai ketua Komisi III DPRD Kaltim.

Baca Juga  Bukan Hoax, Romahurmuziy Balik Lagi ke PPP

Makmur tak terima. Ia menggugat Hasanuddin termasuk partainya karena posisinya sebagai ketua DPRD Kaltim diganti.  Bahkan Makmur juga melakukan gugatan kepada Menteri Dalam Negeri karena mengeluarkan keputusan pemberhentian dirinya dari Ketua DPRD serta mengangkat Hasanuddin Mas’ud selaku ketua DPRD Kaltim sisa masa jabatan 2019-2024. Sejak tidak menjabat sebagai ketua, Makmur pun ditempatkan sebagai anggota Komisi III DPRD Kaltim. (boy)